Jumat, 01 Februari 2013

Warga Keluhkan Akses Jalan Putus


Akibat Banjir Tahunan

MUAROJAMBI, TANJAB EKSPRES - Warga Desa Rukam, Kabupaten Muarojambi mengeluhkan kondisi jalan yang kerap kali tak dapat dilewati akibat terendam banjir tahunan yang terjadi sekitar bulan Oktober hingga Desember setiap tahun.

Banjir besar yang terjadi akhir 2012 lalu mengakibatkan sebagian jalan desa di Kabupaten Muarojambi putus. Sehingga akses warga menuju ibukota kabupaten terganggu. "Kami menggunakan perahu, ada diantara jalan yang kedalaman airnya mencampai sepinggang orang dewasa", ujar Muhammad Helmi di Sengeti, Rabu (29/1).

Warga yang mengaku tinggal di Desa Rukam ini menuturkan kepada Tanjab Ekspres ihwal aktivitas warga desanya ketika banjir melanda. Memang tak ada korban jiwa, namun bagi warga yang matapencahariannya sebagai petani sawah, jelas merugi karena tanaman padi banyak mati akibat terendam banjir.

Namun menurut Helmi, saat ini banjir telah surut, tapi masih meninggalkan bekas seperti licinnya sejumlah jalan akibat masih adanya genangan air sisa banjir. Dirinya berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muarojambi hendaknya dapat lebih memperhatikan warga desa seperti di Desa Rukam.

Bahkan kata Helmi dirinya menyaksikan tayangan berita televisi, baru -baru ini terjadi banjir dadakan di Kuamang Kuning, Kabupaten Bungo. "Saya melihat sebagian badan jalan tergenang air termasuk rumah penduduk, sama halnya dengan banjir yang terjadi di desa rukam dulu", katanya.

Bupati Muarojambi, H. Burhanuddin Mahir mengatakan pada tahun 2013 ini pemerintah akan memperbaiki sjumlah jalan desa yang rusak akibat banjir. Bahkan akan dikucurkan dana cukup besar untuk hal ini, tujuannya agar akses masyarakat tidak terganggu ketika banjir tiba.

Bupati menyadari kalau masyarakat akan mengeluarkan biaya cukup besar untuk menuju tempat tertentu jika melintasi wilayah banjir. Biaya dimaksud mungkin untuk ongkos transportasi air yang memanfaatkan banjir untuk menangguk rezeki."Memang jalan di Desa Rukam tiap tahun terputus, bahkan hingga mencapai 2 kilometer", ucapnya.

Dalam menjalankan roda pemerintahan, Burhanuddin telah menjadikan perbaikan sejumlah jalan desa yang terkena banjir ini masuk program prioritas Pemkab Muarojambi pada tahun 2013. (ref)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Baca Berita Terbaru

10 Berita Paling Top