Warga Jambi di Jakarta Akan Gelar Halal Bil Halal

JAMBI, TANJAB EKSPRES – Warga Jambi di Jakarta yang tergabung dalam Badan Musyawarah Keluarga Jambi (BMKJ) akan menggelar halal bil halal.  Perhelatan ini bertujuan untuk memupuk tali silahturahmi antar warga Jambi yang tinggal di Jakarta.

Acara ini akan diselenggarakan  di Anjungan Provinsi Jambi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di  Jakarta  pada 16 Sepetember 2012.

Zainal Abidin Is, SH. MH

Ini merupakan momentum yang tepat untuk memperkenalkan Jambi kepada masyarakat luas,” ujar Sekretaris Umum BMKJ Jakarta, Zainal Abidin Is, SH. MH  kepada wartawan ketika menggelar jumpa pers di Ball Room Hotel Abadi Suwite, Kota Jambi, Jumat (31/8).

Menurut Zainal Abidin, warga Jambi di Jakarta masih tetap peduli dengan warga Jambi. Mereka tergabung dalam organisasi massa dengan tujuan positif. Zainal berharap Mantan Menteri Pariwisata, Marzuki Usman dapat tampil mewakili masyarakat Jambi di sana.

Dengan dilaksanakannya halal bil halal ini BMKJ merajut kebersamaan antar warga Jambi di luar Provinsi Jambi demi tercapainya cita – cita Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus (HBA) guna mewujudkan Jambi Emas 2015.

Kegiatan lain yang dilakukan BMKJ di Jakarta, seperti memperkenalkan kerajinan yang berasal dari Provinsi Jambi, sektor pariwisata baik wisata alam maupun wisata kuliner.

“Di sana kita juga akan memperkenalkan makanan khas Jambi berupa gulai tempoyak yang berasal dari hasil permentasi buah durian matang,” kata Zainal.

Zainal berharap Gubernur Jambi dapat mendukung ormas tersebut, kalau bisa bentuk dukungannya dapat diwujudkan dengan penyediaan mobil ambulans, guna melayani masyarakat Jambi yang tinggal di Jakarta. 

Zul Armain Aziz, SH

Kemudian, harapan lain Zainal atas nama BMKJ Jakarta ingin memiliki Kantor Sekretariat Sendiri. Sebab Kantor Sekretariat BMKJ di Jakarta yang letaknya di Jalan Keramat Sentiong,  V/E RT.011/06 No. 151 Senen Jakarta Pusat saat ini masih menumpang.

Sedangkan sejak berdiri tahun 1973 hingga saat ini anggota BMKJ Jakarta telah mencapai 2 ribu orang lebih. Ormas ini juga menyelenggarakan kegiatan sosial seperti bantuan korban bencana alam dan lain sebagainya, khusunya bagi masyarakat Jambi yang tinggal di Jakarta.

Bahkan pada setiap hari ulang tahun Provinsi Jambi, 6 Januari BMKJ kerapkali menggelar kegiatan sosial seperti donor darah dan  bazaar, pendanaan dikutif dari swadaya para anggota.

Sementara itu, Zul Armain Azis, SH dari Perhimpunan Advokasi Indonesia (Peradi) yang merupakan warga Jambi menyebutkan acara halal bil halal tersebut akan dimeriahkan dengan menghadirkan artis ibu kota.

Diantaranya, pelawak Sulle, Candra Muhktar dan kalau tak ada aral melintang, Marzuki Usman akan mengundang kelompok musik Koes Plus. Gubernur Jambi juga akan diminta menghadiri acara tersebut bersama beberapa wartawan lokal dari Provinsi Jambi.

“Acara ini akan dilaksanakan selama satu hari, dengan begitu tali silahturahmi warga Jambi di Jakarta dapat terjalin dengan baik,” ujar Zul. (Rizal Ependi) 

Sekretaris Umum BMKJ Zainal Abidin Is, SH. MH Ketika menggelar jumpa pers di Ball Room Hotel Abadi Suwite Jambi 

 

 

  

Amerika Berencana Bagun Pembangkit Listrik

JAMBI, TANJAB EKSPRES - Provinsi Jambi terpilih sebagai kota percontohan untuk program Millennium Challenge Corporation (MCC) yang didanai pemerintah Amerika Serikat (AS). Amerika Serikat berencana membangun pembangkit listrik mikro hidro dan hal-hal yang ramah lingkungan.

Dubes Amerika, Scot Marciel. Ft \ Ist

Demikian dikatakan Duta Besar (Dubes) AS untuk Indonesia, Scot Marciel kepada wartawan di Jambi, Selasa (28/8) saat melakukan kunjungan kerja ke Jambi. Menurutnya, Provinsi Jambi dan Sulawesi Barat dipilih sebagai percontohan karena pemerintah setempatnya dinilai sangat berkomitmen dalam masalah lingkungan.

 “Kita akan melakukan proyek seperti pembangkit listrik mikro hidro dan hal-hal yang ramah lingkungan. Soal lokasi proyek akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jambi,”katanya.

Menurut Scot Marciel, nilai investasi program MCC untuk Indonesia, mencapai  $330 juta yang digunakan untuk kemakmuran hijau, tetapi belum ditentukan berapa alokasi untuk masing-masing provinsi.

Scot Marciel menekankan dua hal, education and living in harmony (pendidikan dan hidup rukun). Dirinya sangat menghargai autusiasme para pengajar dan para santri Ponpes As'ad dalam menuntut ilmu. 

Pihaknya akan mengusahakan memberikan buku-buku bahasa Inggris ke Ponpes As'ad sebagai salah satu upaya kerjasama untuk meningkatkan kualitas pendidikan Ponpes As'ad.

Kata Scot Marciel, pendidikan merupakan prioritas utamanya, salah satunya dengan meningkatkan beasiswa. Dia juga mengatakan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan program peningkatan pendidikan dasar di Indonesia.

Dubes AS didampingi Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, H.Fachrori Umar berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) As'ad, di Kelurahan Olak Kemang, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi, (Seberang Kota Jambi), Senin (27/8).

Scot Marciel juga melakukan ramah tamah di rumah dinas Walikota Jambi. Menurut Scot, kunjungannya ini adalah dalam rangka untuk meningkatkan kemitraan. “Jadi kemitraan bukan hanya di ibukota saja, tapi juga di daerah,”kata Scot.

Dalam kunjungan dua hari itu, Scot juga akan mengadakan pembicaraan dengan siswa di salah satu sekolah di Kota Jambi. Selain itu juga akan membicarakan mengenai pembangunan ekonomi dengan Walikota Jambi. “Kita bicarakan ekonomi ramah lingkungan,”ujarnya. (ref)

Kinerja Humas Perlu Ditingkatkan

JAMBI, TANJAB EKSPRES - Dalam upaya mewujudkan visi Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus, bersama Wakil Gubernurnya, H. Fachrori Umar, Jambi EMAS tahun 2015, Kinerja dari seluruh jajaran Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi diharapkan dapat terus ditingkatkan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi H. Asvan Deswan, Selasa (28/8), saat menyampaikan sambutannya pada acara Halal bi Halal di lingkungan Biro Humas dan Protokol, yang dilaksanakan di ruang pola Kantor Gubernur Jambi.

Karo Humas Setda Provinsi Jambi, Asvan Deswan. Ft/Rizal E

Ditegaskan Asvan Deswan, bahwa tugas Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi melekat dengan tugas Pimpinan Pemerintah Daerah Provinsi Jambi, baik sebagai pengatur acara, publikasi dan dokumentasi.

”Saya berharap kepada segenap jajaran Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, untuk terus memantau semua kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemimpin daerah ini, mulai dari Gubernur, Wakil Gubernur, dan Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, jangan sampai ada kegiatan yang tidak terliput,” tegas Asvan.

Kepada para pejabat eselon III dan IV di lingkungan Setda Provinsi Jambi agar proaktif memantau kegiatan, dan diteruskan kepada pelaksana untuk dilaksanakan. Saat ini kinerja Biro Humas dan Protokol dinilai cukup bagus, namun kedepan diharapkan akan dapat terus ditingkatkan, sehingga bisa lebih baik lagi.

Untuk itu dalam waktu dekat khusus di lingkunan Biro Humas dan Protokol akan dilaksanakan rotasi bagi tenaga pelaksana, hal ini perlu dilakukan guna penyegaran, jangan sampai ada pelaksana yang merasa jenuh melaksanakan tugasnya, sehingga kinerjanya tidak mengalami perubahan, monoton, diharapkan dengan dilakukan rotasi intern maka kinerja para pelaksana akan dapat meningkat lebih baik, tegas Asvan Deswan.

Sebelumya Novri Hasan, Kepala Bagian PMCMCE mewakili staf di Biro Humas dan Protokol menyampaikan, menyambut baik acara yang dilaksanakan hari ini, ”acara ini sangat baik selain guna saling memaafkan antar karyawan/karyawati di lingkungan Setda Provinsi Jambi, juga guna mempererat talisilaturrahim antar sesama,”.

Karena antar sesama pelaksana di Biro Humas dan Protokol yang sebagian besar bertugas di lapangan, baik sebagai peliput, pengatur acara, ataupun sebagai operator sound system, jarang bisa saling bertemu, hal ini dikarenakan tugas, karenanya dengan acara ini maka sesama pelaksana di Biro Humas dan Protokol ini bisa saling bertemu dan berkomunikasi, disamping tujuan utamanya untuk saling maaf memaafkan.

Hadir pada kesempatan ini seluruh pejabat dan pelaksana di lingkungan Biro Humas dan Protokol  Setda Provinsi Jambi. Acara diakhir dengan saling bermaaf-maafan antar sesama PNS di lingkungan Biro Humas dan Protokol. (ref)

PNS Mangkir Lebaran Dipotong TKD

JAMBI,  TANJAB EKSPRES –  Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, H. Fahcrori Umar mengatakan bagi pegawi negeri sipil (PNS) yang mamngkir pada hari pertama masuk kerja, Kamis (23/8) akan diberikan sanksi dengan pemotongan tunjangan kesejahteraan daerah (TKD).

 

Sanksi ini akan lebih tegas lagi diberikan menilik alasan PNS tersebut tak masuk kerja pada hari yang teah ditentukan tersebut. Demikian dikatakan Wakil Gubernur Jambi kepada wartawan usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah instansi Pemerintah Provinsi Jambi, usai lebaran Idul Fitri, Kamis (23/8).   

Wakil Gubernur Jambi, H. Fahcrori Umar/ Ft. Rizal E

Menurut wagub mengatakan, dari pemantauan di tiga tempat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi, Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, dan  Kantor Sistem Adminitrasi Satu Atap (Samsat) Kota Jambi, kehadiran PNS cukup baik.

Kalaupun ada yang tidak masuk itu dikarenakan cuti tahunan, cuti hamil/melahirkan dan sakit atau izin, demikian juga di Rumah Sakit umum Raden Mathaher Jambi, para pasien telah mendapatkan pelayanan dari para medis, termasuk para dokternya sebagaimana mestinya, di Samsat, masyarakat sudah dapat dilayani dengan baik untuk membayar pajak kendaraan bermotor.
 
Wagub pada kesempatan itu menyempatkan berdialog dengan pasien dan keluarga pasien, memberikan semangat agar para pasien bersabar menerima cobaan, karena cobaan itu datangnya dari Allah SWT.

Disamping itu Wagub juga meminta kepada PNS  dan Mahasiswa kedokteran yang sedang melaksanakan Koas di Rumah Sakit Umum Raden Mathaher Jambi, agar dapat lebih tertib, terutama dalam berpakaian, dan memakai tanda pengenal.

Sehingga dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, masyarakat dapat mengenal siapa yang melayani. Dari Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Jambi, Wagub dan rombongan melanjutkan peninjauannya ke Dinas Pendidikan Provinsi Jambi. (ref)

Kabut Asap Dominan Berasal dari Wilayah Timur

JAMBI, TANJAB EKSPRES – Kabut asap yang menerpa Kota Jambi dalam sebulan terakhir berasal dari kebakaran hutan di wilayah timur Jambi. Sedikitnya dua kabupaten paling dominan menyuplai kabut asap yakni Kabupaten Muarojambi dan Kabupaten Tanjungjabung Timur (Tanjabtim).

Demikian dikatakan Gubernur Jambi, H. Hasan Basri Agus (HBA) belum lama ini. Menurutnya, Pemerintah Provinsi Jambi telah melayangkan surat kepala pemerintah kabupaten/kota untuk serius membantu memadamkan kebakaran hutan di wilayahnya masing-masing.

Pemerintah Provinsi Jambi juga telah melayangkan surat kepada pemerintah pusat untuk melakukan hujan buatan.

Kendati demikian, Pemerintah Provinsi Jambi tidak tinggal diam, menurut HBA pihaknya telah membentuk tim khusus penanganan kebakaran dan asap di Provinsi Jambi. 

Tim tersebut ialah, Pemerintah Kabupaten Kota se Provinsi Jambi, Dinas Perkebunan, Dinas Kehutanan, Manggala Agni, Dinas Sosial Tenaga Kerja  dan transmigrasi (Disosnakertran),  BMKG, BLH dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Sementara itu,  Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi, Trisiswanto Raharjo mengatakan kebakaran hutan di Tanjabtim masuk dalam wilayah Taman Nasional Berbak (TNB) yang merupakan lahan gambut.

Kondisi ini menyulitkan petugas pemadam kebakaran hutan (Manggala Agni) untuk memadamkan api karena berada dikedalaman hingga tujuh meter. Padahal manggala agni ini telah disiagakan sejak bulan Juli 2012.

Selain itu, di kawasan hutan di Kabupaten Muarojambi juga banyak terbakar. Sedikitnya ada 300 hektar dan telah dilakukan pemadaman oleh pemerintah. Hutan yang terbakar sebagian hutan produksi dan kebun masyarakat. (ref)

Sucikan Diri Sucikan Hati di Hari yang Fitri

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Sekali Merdeka Tetap Merdeka

Walikota Jambi Hadiri Peringatan HUT RI

JAMBI, TANJAB EKSPRES – Walikota Jambi dr. H. Rd. Bambang Priyanto menghadiri upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 67 di lapangan Kantor Gubernur Jambi, Jumat (17/8).

Bertindak sebagai pemimpin upacara Gubernur Jambi, H. Hasan Basri Agus (HBA). Hadir juga Wakil Gubernur Jambi, H. Fahcrori Umar, Sekda Provinsi Jambi, Syahrasaddin dan unsur muspida Pemerintah Provinsi Jambi.

Walikota dan Sekda Kota Jambi. Ft\Rizal E

Kemudian Ketua DPRD Provinsi Jambi, Effendi Hatta, beserta jajaran legislatif di DPRD Provinsi Jambi lainnya.terlihat juga Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Ny. H. Yusniana Hasan Basri dan jajaran TP PKK Provinsi Jambi.

Dari Pemerinah Kota Jambi, selain Walikota Jambi, hadir juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Jambi, Daru Pratomo, Ketua DPRD Kota Jambi, Zainal Abidin serta beberapa kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Setda Kota Jambi.

Kemudian hadir juga Kapolda Jambi, Brigjen Pol Ade Husein Karthadoepura dan  Komandan Korem (Danrem) 042 Garuda Putih, Jambi Kolonel Hasto PR Yuwono.

Sedangkan Wakil Walikota Jambi Muhammad Sum Indar tak terihat hadir dalam perhelatan akbar tersebut. Kendati bulan puasa ramadhan, perayaan peringatan HUT RI tersebut berlangsung semarak.

Gubernur Jambi HBA mengatakan saat ini jiwa nasionalisme kalangan generasi muda Jambi mulai berkurang. Karena masih terdapat rumah penduduk yang tak memasang bendera merah putih, sebagai penghormatan terhadap hari kemerdekaan. “Ini merupakan tugas pemerintah untuk mengembalikan nasionalisme tersebut,” ujar HBA. (ref)

Para peserta upacara ketika upacara sedang berlangsung.  Ft\ Rizal Ependi

 

Tegap dan teratur, Paskibraka usai menjalankan tugas pengibar bendera. Ft\ Rizal Ependi

Pemerintah Provinsi Jambi dan Paskibraka foto bareng usai upacara bendera . Ft\ Rizal Ependi

Merah Putih Terus Berkibar di Angkasa . Ft\ Rizal Ependi

Wagub Pantau Harga Sembako

Menjelang Lebaran Idul Fitri

JAMBI, TANJAB EKSPRES - Menjelang Lebaran 1433 H/ 2012 M, yang tinggal empat hari lagi, Wakil Gubernur Jambi H. Fachrori Umar, Rabu (15/8), memantau harga sembilan bahan pokok (sembako) yang dijual pedagang dengan mengunjungi dua pasar tradisional di Kota Jambi,  masing-masing pasar Angso Duo dan pasar Induk Talang Banjar.

"Guna mengetahui kondisi harga sembako yang dibutuhkan masyarakat menjelang Lebaran, dan untuk memastikan harga sembako agar tetap terjangkau  oleh masyarakat di pasaran, serta untuk mengetahui persedian beras, BBM dan LPG, yang menjadi kebutuhan masyarakat, kita bersama para kepala Dinas/Instansi terkait, melakukan peninjauan langsung kepasar," jelas Wagub.

 
Ia menjelaskan, pemantauan dilakukan agar pedagang tidak secara sepihak menaikkan harga Sembako yang dibutuhkan masyarakat menghadapi Lebaran. "Pemerintah ingin memastikan bahwa harga sembako tidak mengalami kenaikan, tetapi tetap stabil jelang Lebaran, agar masyarakat tidak sulit memenuhi kebutuhan ekonominya, dan dapat melaksanakan Lebaran tanpa kekurangan," katanya. 

Wakil Gubernur Jambi, H. Fachrori Umar. Ft\Rizal E

Menurut Wagub, berdasarkan pantauan harga sembako yang dilakukan menunjukkan bahwa harga sembako tetap stabil dan mampu dijangkau masyarakat. "Harga sembako yang dijual pedagang menjelang Lebaran masih stabil karena harganya tidak mengalami kenaikan, atau masih seperti pada saat awal masuknya bulan suci Ramadhan, bahkan ada yang mengalami penurunan," katanya.

Selain harga stabil, katanya, persediaan Sembako masih mencukupi dan masyarakat dipastikan tidak akan kekurangan sembako menjelang Lebaran mendatang, demikian juga dengan beras, BBM dan LPG.

 
"Pedagang memiliki stok sembako yang cukup sehingga masyarakat tidak akan ada yang kesulitan menghadapi Lebaran nanti, harga dan persediaan sembako masih terjangkau dan cukup tersedia di pasaran, semoga ini tetap terjadi jelang Lebaran, demikian juga dengan ketersediaan BBM dan LPG," katanya.

 
Sedangkan harga-harga sembilan bahan pokok dan bahan kebutuhan lebaran berdasarkan hasil pantauan sebagai berikut ; beras tertinggi Rp 18.000 terendah Rp 16.000 harga cabe Rp 16.000 – Rp18.000,- yang pada tahun lalu sempat mencapai Rp75.000 hingga Rp 80.000, kentang Rp 5.000 kacang tanah Rp 16.000 – Rp 17.000 gula merah aren Rp 20.000 gula merah kelapa Rp 17.000 bawang merah Rp 12.000 bawang putih Rp 17.000.

Sedangkan harga ikan berpariasi, untuk ikan gurami mencapai Rp 35.000 ikan nila Rp 20.000 dan ikan patin Rp 12.000 ayam kampung Rp 48.000 ayam potong Rp 24.000 - 25.000. Sedangkan sebelum puasa harga ayam potong mencapai Rp 35.000 telor ayam tetap Rp 1.000.

Demikian juga dengan harga telor bebek Rp 2.000. Sedangkan harga daging saat ini berkisar Rp 85.000 hingga Rp 95.000. Yang sedikit mengalami kenaikan saat ini harga sayur mayor, hal ini dikarenakan kondisi cuaca yang memang kurang mendukung, sehingga hasil sayur masyur sedikit berkurang, dimana harga kacang pangjang hari ini mencapai Rp 10.000 yang biasanya Rp 6.000 hingga Rp 7.000 buncis.

 
Yang biasanya Rp 10.000 hari ini Rp 12.000. Sedangkan stok beras sebagaimana disampikan oleh Kepala Devisi Regional Jambi, Ma’ruf dengan didamping kepala Gudang Pasir Putih Sunyoto, sampai empat bulan kedepan cukup, saat ini tersedia 37.000 ton, dan dalam perjalanan masih 1.000 ton, beras yang tersedia berasal dari India, Viatnem dan Thailan, sedangkan dari dalam negeri berasal dari Lampung, ujarnya.

Demikian juga dengan ketersediaan BBM dalam menghadapi lebaran hingga 15 hari pasca lebaran cukup, sebagaimana disampikan pihak Pertamina Jambi Hasriansyah, dan setiap Stasion pengisian bahan Bakar Umum diupayak buka 24 jam, khusus yang berada di jalan-jalan lintas, demikian pula dengan persediaan LPG 3 kg, -persediaan cukup bahkan berlebih.

 
Disamping itu untuk mengatasi kemungkinan melonjaknya harga daging, Pemerintah Provinsi Jambi telah mempersiapkan sapi Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jambi H. Sepdinal, telah menyediakan 195 ekor sapi yang ada di kandang, dari stok 238 ekor, dan hari ini telah dibawah ke rumah potong hewan sebanyak 40 ekor untuk operasi pasar pada tiga hari menjelang lebaran dengan harga Rp 85.000 dan ini akan disesuaikan dengan kondisi pasar, jika turun dipasar maka harga operasi pasar juga akan diturunkan.

Di samping itu untuk menjaga lonjakan harga telah diminta kepada Dinas/Instansi di lingkup pemerintah Provinsi Jambi untuk memotong sendiri dan sapinya disediakan di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jambi, jelasnya. (hms/ref)

Parit Sepanjang Jalan Harus Dibenahi

JAMBI, TANJAB EKSPRES -  Parit pinggir jalan di sepanjang jalan lingkar selatan Kota Jambi harus dibenahi, agar air hujan tidak menggenangi badan jalan yang dapat mempercepat kerusakan jalan.

Demikian dikatakan Ridwan (32) warga Paal Merah Lama, Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Jambi Selatan, Kota  Jambi kepada Tanjab Eekspres, Rabu (15/8).

Menurut Ridwan, kendati jalan lingkar selatan sebagian telah diperbaiki namun masih diragukan. Pasalnya kendaraan bermuatan berat yang diduga melebihi tonase masih bebas melintas di jalan itu.

“Perbaikan jalan itu dirasa percuma, karena tidak lama lagi jalan akan kembali rusak seperti semula. Sebab hampir setiap hari kendaraan yang diduga melebihi tonase melintas di jalan tersebut,” ujar Ridwan.

Sedangkan aspal jalan tidak begitu tebal dan kerapkali digenangi air hujan. Kepada pihak terkait diharapkan untuk melakukan penertiban sebagai solusi agar jalan tersebut dapat berfungsi maksimal.

“Terkadang truk-truk itu parkir seenaknya dan mengganggu para pengguna jalan lainnya, “ kata Ridwan.

Ridwan juga berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi agar berupaya membenahi selokan air (got) di sepanjang jalan itu,  agar air hujan tidak tergenang hingga ke badan jalan.

Saat ini sebagian besar got di sepanjang jalan itu telah penuh oleh pasir dan tanah sehingga nyaris rata dengan badan jalan. Ironisnya genangan air hujan itu terkadang sampai berminggu-minggu.

Hal senada juga dikatakan Misba, salah seorang warga Desa Tangkit, Kecamatan Sungaigelam, Kabupaten Muarojambi  yang kebetulan melintas di jalan tersebut.

Dia mengaku kondisi  sepeda motor jenis RC 100 miliknya saat ini sangat tidak baik. Karena kendaraan yang sering digunakannya untuk mengangkut buah nenas ke Pasar Angsoduo tersebut kerap masuk ke lubang jalan ketika berpapasan dengan truk bermuatan berat.

Namun saat ini kondisi itu sedikit berbeda karena lubang-lubang besar tersebut telah ditimbun dengan tanah dan dilapisi aspal.

“Tapi apakah perbaikan tersebut bisa bertahan lama, sedangkan kendaraan berat terus melintas dijalan itu, saya rasa umurnya paling bertahan sekitar lima bulan atau maksimal satu tahun,” kata Misba.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Jambi, PB Panjaitan mengatakan kalau salah satu penyebab kerusakan jalan adalah kendaraan bermuatan berat yang melebihi tonase.

Menurutnya, untuk mengetahui kelebihan muatan kendaraan tersebut harus menggunakan jembatan timbang. “Disini dapat diketahui berat kendaraan dan muatannya”, ujarnya. (ref) 

Beginilah kondisi sebagian jalan lingkar selatan sebelum diperbaiki, becek  ketika musim penghujan. Ref\ Rizal Ependi 

  

Drainase di Kota Jambi Masih Banyak Tersumbat

KOTA JAMBI, TANJAB EKSPRES – Drainsae (selokan air) di Kota Jambi masih banyak yang tersumbat. Sehingga setelah hujan turun air hujan terkadang sampai meluap ke badan jalan. Ironisnya genangan air di dalam selokan mengendap hingga berwarna hitam dan berbau.

“Percuma saja kita bersihkan di depan toko kita jika toko sebelah tidak membersihkan pula. Got masih tersumbat, walaupun dibersihkan air tidak akan mengalir dan mengendap disitu,” ujar Tantri Azwan salah seorang warga Pasar Jambi, Rabu (15/8).

H. R. Bambang Priyanto 

Menurutnya, genangan air hujan yang mengendap di selokan tersebut terkadang sampai berminggu-minggu. Bahkan menjadi tempat berkembangbiak nyamuk serta menebarkan bau tak sedap.

Warga mengaku sangat setuju dengan program walikota Jambi yang menghidupkan kembali gotong royong (goro) karena manfaatnya sangat besar.

Pantauan Tanjab Ekspres naiknya pasangan Bambang Priyanto dan Sum Indra ditampuk pimpinan tertinggi birokrasi kota Jambi mulai membuat perubahan yang signifikan khususnya untuk sektor kebersihan kota.

Sejumlah drainase telah dibersihkan walaupun belum seluruhnya rampung. Kondisi ini sangat diharapkan masyarakat kendati walikota Jambi belum menargetkan untuk meraih penghargaan adipura kembali. Paling tidak saat ini walikota telah sedikit memciptakan rasa nyaman kepada masyarakat Kota Jambi.

Walikota Jambi Bambang Priyanto pernah mengatakan tanpa dukungan masyarakat mustahil program Jambi bersih dapat berjalan dengan baik. Oleh sebab itu diperlukan peran serta dan sumbangsih masyarakat agar dapat mewujudkan apa yang diharapkan.

Menurut Walikota, dirinya bersama para pembantunya dibirokrasi akan terus menerapkan program gotong royong untuk menuju kota Jambi bernas 2015. (ref)

Pemudik Harus Waspadai Titik Rawan Longsor

JAMBI, TANJAB EKSPRES – Para pemudik yang akan merayakan Idul Fitri di kampung halaman harus berhati-hati terhadap titik-titik rawan longsor di beberapa ruas jalan di Provinsi Jambi.

Titik rawan longsor tersebut diantaranya ruas jalan antara Kota Bangko  dan Muarobungo, serta ruas jalan di Kecamatan Merlung hingga ke perbatasan kepulauan Riau.

Kadishub Prov Jambi Ir. PB Panjaitan

Bagi pengendara kendaraan pribadi harus terlebih dulu mempersiapkan kelaikan kendaraannya sebelum melakukan perjalanan mudik. Utamakan keselamatan keluarga dan berikan rasa nyaman kepada keluarga yang menunggu di kampung halaman.

Kepala Dinas Peruhubungan (Kadishub) Provinsi Jambi, P Benhard Panjaitan mengatakan, guna mengatasi hal itu pihak dishub telah menjalin kerjasama dengan kepolisian dan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi.

Tujuannya untuk mengantisipasi jangan sampai terjadi kecelaaan bagi para pemudik dari dan ke Kota Jambi. “Kita telah mendirikan 16 posko lebaran yang tersebar di kabupaten kota,” ujar P Benhard Panjaitan. 

Sedangkan di Kota Jambi sendiri Dishub mendirikan  sedikitnya 9 posko lebaran yang akan memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik.  Menurut P Benhard Panjaitan, puncak kepadatan arus mudik ini telah terjadi, bahkan dimulai pada 12 Agustus lalu.

Dengan demikian antusias masyarakat sebagai pengguna jalan telah mencapai titik klimaks hingga H + 7 lebaran, ketika arus balik telah sepi.  Sementara kepadatan kendaraan diperkirakan akan terjadi di daerah Sungai Manau dan daerah Rangkiling, Mandiangin, Kabupaten Sarolangun.

Namun demikian, petugas dari dishub dan pihak kepolisian akan terus bekerja maksimal guna memberikan rasa aman kepada para pemudik. Kemudian Dishub juga telah melakukan pemeriksaan kelaikan armada yang akan mengangkut pemudik menuju kampung halamannya.

“Jadi kepada para pemudik tak usah kuatir, karena armada angkutan telah melewati uji kelaikan jalan dari kami,” tandasnya. (ref)  

Petani Dihimbau Perbanyak Menanam Cabai

JAMBI, TANJAB EKSPRES – Gubernur Jambi, H. Hasan Basri Agus (HBA) menghimbau petani di Provinsi Jambi untuk memerbanyak menanam cabai. Hal itu bertujuan untuk mencegah inflansi (lonjakan harga) terhadap harga cabai di pasaran. 

Menurutnya, menghadapi bulan puasa dan lebaran, pemerintah selalu dihadapkan dengan goncangan harga sembilan bahan pokok (Sembako). Oleh sebab itu gubernur menyambut baik adanya pasar murah yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah maupun perusahaan swasta.

Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) Penen Cabai di Muaorjambi. Ft\Ist

Pada 2010  kata HBA, Provinsi Jambi mengalami inflasi sebesar 10,55 persen, tahun 2011 2 persen dengan sumbangan terbesar disebabkan oleh tingginya harga cabai”, Tahun lalu, 2011 kita anjurkan masyarakat perbanyak menanam cabai, namun kini ibu ibu dapat membeli cabai di pasar dengan harga relative murah”, ujar HBA.

Respon pemerintah terhadap petani cabai di Provinsi Jambi cukup besar, bahkan pemerintah telah menganggarkan dana bantuan terhadap kawasan sentra pangan untuk mengantisipasi lonjakan harga.

Daerah penyangga pangan di Provinsi Jambi diantaranya  Kampung Lumbung Pangan Terpadu Desa Pudak, Kecamtan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi,  Kebun Sayur Paal Merah, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Kabupaten Kerinci di Bukit Kahyangan.

Kemudian di Merangin persisnya derdapat di Jangkat Dan Lembah Masurai, sedangkan di Sarolangun terdapat di Kecamatan Batangasai. “Jadi sebenarnya kalau kebutuhan palawija untuk warga Jambi tak perlu lagi di datangkan dari luar daerah”, kata HBA. (ref)

Fhoto Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus (HBA) ketika Melakukan Panen Raya Cabai di Kabupaten Muarojambi

Gubernur Jambi. H. Hasan Basri Agus (HBA) Ketika tiba di Kebun Cabai Petani Kabupaten Muarojambi Ft\Ist

Persiapan untuk melakukan penen raya cabai  Ft\Ist

Berdialog dengan petani cabai sesaat sebelum melakukan panen raya cabai  Ft\Ist

Persiapan untuk panen raya sambil menunggu waktu yang pas Ft\ Ist

Gubernur Jambi HBA ketika memetik buah cabai masak F\Ist

Gubernur HBA merasa kagum dengan hasil tanaman cabai petani.  Ft\Ist

Berdialog dengan petani usai melakukan panen raya cabai . Ft\Ist

Tanaman cabai yang siap dipanen.  Ft\Ist

Persiapan pulang usai melakukan panen raya cabai . Ft\Ist

Fhoto Proyek Pemerintah Provinsi Jambi

Ini adalah fhoto sketsa proyek jembatan gantung dan menara jam besar yang dibangun Pemerintah Provinsi Jambi saat ini. Kedua proyek yang masih berkaitan ini menelan dana Rp. 98 miliar dengan rincian Rp. 85 miliar untuk jembatan gantung dan Rp. 13 miliar untuk menara jam besar. 

Proyek jembatan gantung sepanjang 85 meter menyeberangi sungai batanghari mulai dari di depan rumah dinas gubernur Jambi hingga ke Kelurahan Arab Melayu seberang kota Jambi ini diperkirakan dapat dirampungkan pada awal 2014 mendatang.

Niat Pemerintah Provinsi Jambi membangun jembatan gantung dan menara jam besar ini hanya untuk menjadikan kedua bangunan tersebut agar dapat menjadi icon Kota Jambi sebagai kota lubuk ilmu agama Islam. 

Jembatan gantung dan menara jam besar ini juga dapat dijadikan masyarakat Jambi dan para turis lokal dan manca Negara sebagai tempat wisata di Kota Jambi. Fhoto-fhoto diperoleh dari refro fhoto di Dinas PU Provinsi Jambi. Fhoto diambil pada hari Selasa 7 Agustus 2012.

PKK dan DWP Terus Gelar Kegiatan Sosial

JAMBI, TANJAB EKSPRES –  Pada bulan Ramadhan, TP PKK Provinsi Jambi dan Darma Wanita Persatuan (DWP) Setda Provinsi Jambi terus menggelar acara sosial. Kedua organisasi ini kerapkali memberikan bantuan kepada warga kurang mampu, anak yatim dan pegawai golongan rendah. 

Pada Rabu, (09/8) Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hj. Yusniana Hasan Basri meninjau pasar murah yang digelar di Gedung PKK Provinsi Jambi. Peninjauan tersebut dilakukan usai pembukaan pasar murah yang diresmikan oleh Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus (HBA).

Menurut Yusniana, kegiatan pasar murah ini diharapkan dapat meringankan masyarakat dalam memperoleh kebutuhan pokok. Sehingga kegaiatan ini dapat membantu warga yang kurang mampu dari segi ekonomi.

Yusnianan juga sempat melakukan dialog dengan para pedagang untuk menanyakan bingkisan sembako yang dijual tersebut. Dalam satu paket sembako yang berisi satu kilogram gula pasir, minyak sayur, tepung gandum dan satu botol sirup oranye dijual dengan harga Rp. 43 ribu.

Sedangkan jika dikalkulasi, modal yang dibutuhkan untuk paket sembako tersebut nilainya Rp. 53 ribu perpaket. “ Jadi harga yang ditawarkan selisih Rp. 10 ribu lebih murah ketimbang modal,” ujar salah seorang pedagang.

Selain paket sembako terdapat juga paket kue lebaran yang dijual dengan harga relatif murah. Pakaian wanita, perhiasan imitasi dan beragam barang dagangan lainnya yang di pasarkan di sana. 

Sementara itu ditempat terpisah sebelumnya, Selasa (07/8)  Dharma Wanita Persatuan (DWP) Setda Provinsi Jambi, memberikan bantuan paket sembako kebutuhan lebaran untuk pegawai golongan 1 di lingkungan Setda Provinsi Jambi.

Kemudian tenaga honor di kantor gubernur,  cleaning services dan guru SD Pertiwi II karena Yayasan sekolah ini dibawah naungan DWP -  juga mendapatkan paket sembako.

Paket sembako tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ketua DWP Setda Provinsi Jambi, Ny. Anis Tatik Mariani. Menurutnya bantuan alakadarnya tersebut merupakan wujud kepedulian DWP kepada pegawai golongan 1, termasuk beberapa orang petugas kebersihan dan guru SD Pertiwi II.

Ke depan diharapkan hal seperti ini dapat terus dilaksanakan dan julah paket  dapat ditambah.  Sedangkan ketika memberikan santunan, DWP Setda Provinsi Jambi ini merangkul Bazda Provinsi Jambi. (ref)

Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj. Yusniana Hasan Basri terlibat dialog dengan pedagang pasar murah Ft/ Ist

 Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj. Yusniana Hasan Basri  ketika meninjau pasar murah di pelataran gedung PKK Provinsi Jambi, Rabu 8 Agustus 2012 Ft/ Ist

Berdoa bersama usai peresmian pembukaan pasar murah di Gedung PKK Provinsi Jambi oleh Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus. Tf/Ist

Ketua DWP Setda  Provinsi Jambi, Hy. Anis Tatik Mariani ketika menyerahkan bantuan. Ft/Ist

Beri Sumbangan

Pemberian sumbangan oleh Ketua DWP  kepada anggota arisan. Tf/ Ist

Para Anggota Arisan Rutin yang tergabung dalam DWP Setda Provinsi Jambi. Ft/Ist

Fhoto 1

Ini adalah fhoto sketsa proyek jembatan gantung dan menara jam besar yang dibangun Pemerintah Provinsi Jambi saat ini. Kedua proyek yang masih berkaitan ini menelan dana Rp. 98 miliar dengan rincian Rp. 85 miliar untuk jembatan gantung dan Rp. 13 miliar untuk menara jam besar.

Fhoto 2

Proyek jembatan gantung sepanjang 85 meter menyeberangi sungai batanghari mulai dari kawasan depan Rumah Dinas Gubernur Jambi hingga ke Kelurahan Arab Melayu, Kecamatan Pelayangan,  Seberang Kota Jambi (Sekoja) ini diperkirakan dapat dirampungkan pada awal 2014 mendatang.

Fhoto 3

Niat Pemerintah Provinsi Jambi membangun jembatan gantung dan menara jam besar ini hanya untuk menjadikan kedua bangunan tersebut agar dapat menjadi icon Kota Jambi sebagai kota lubuk ilmu agama Islam.