MUAROJAMBI, TANJAB EKSPRES – Ribuan warga Sengeti, Kabupaten Muarojambi terkena penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Penyebabnya semakin tebalnya kabut asap akibat kebakaran hutan di Provinsi Jambi.
“Saat ini penderita ISPA mencapai seribu
lebih, kepada masyarakat dihimbau untuk menggunakan masker,” ujar Kepala Bidang
(Kabid) Pemberantasan Penyakit Menular Langsung ( P2ML) Dinas Kesehatan
Kabupaten Muarojambi, Yes Isman kepada Tanjab Ekspres, kemarin.
Yes Isman. Ft:\Rizal Ependi |
Udara kotor oleh polusi hasil kebakaran hutan
tersebut dominan menyebabkan penyakit ISPA, karena itu menurut Yes Isman, jika
keluar rumah harus menggunakan masker. Warga juga dihimbau untuk tak melakukan
aktivitas di luar rumah jika tidak penting.
Sementara itu, Badan Meterologi Kilmatologi
dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jambi mencatat hingga Sabtu (29/9), titik api
atau hotspot yang terpantau satelit NOAA hamper mendekati angka 200.
Pihak BMKG juga menghimbau warga agar waspada
dampak negatif kabut asap seperti kecelakaan dalam berkendaraan, karena
pendeknya jarak pandang dan penyakit ISPA yang muncul akibat udara kotor.
Tak hanya di Jambi, Riau dan Bengkulu juga
banyak terdapat hotspot, jumlahnya juga 200 lebih. Sedangkan Palembang Sumatera
Selatan penymbang terbesar hotspot yakni 1000 lebih. (ref)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar